
Detakborneopost.com, SANGATTA – Usai Menjalankan Reses Salah Satu Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Kutai Timur (kutim) Dari Fraksi PKS Agusriansyah Ridwan,S.IP,M.Si di daerah pemilihan (dapil) V yakni, Sangkulirang, Sandaran, Kaliorang, Kaubun dan Karangan (Sangsakakaukar). Usulan Dari Beberapa Kecamatan Hampir Sama Dengan Usulan Reses Sebelumnya.
“Saat saya rese kemarin di beberapa desa seperti Desa Susuk Tengah biasa kebutuhan soal infrastruktur dasar meliputi, air minum, jalan, jalan kebun dan listrik dan juga kebutuhan pertanian serta perkebunan,” jelas Agusriansyah kepada awak media. Pada kamis (08/06/2023)
“Karena memang masyarakat di sana pekerjaannya di bidang perkebunan dan pertanian. Jadi jalan kebun mereka perlu di wujudkan, sehingga hasil buah yang sudah mereka panen mudah dikeluarkan dan nilai ekonomis mereka bisa berkurang, “terangnya
Agusriansyah menjelaskan selain insfrastruktur pertanian juga perkebunan permintaan masyarakat lain di antaranya adalah pelayanan kesehatan seperti, pusat terpadu (Pustu), selain itu juga di antaranya beberapa sekolah baik, TK, SD maupun SMP.
“Jadi itu sangat memerlukan pembagunan Ruang Kelas Baru (RKB) yang respentatif. Itulah yang kita dapatkan daripada usulan usulan masyarakat di sana,” ucapnya
Seperti di tempat lain juga, tambah Agus, yaitu di Kecamatan kaubun itu kurang lebih sama permintaannya. Tentu diantaranya juga membutuhkan transportasi Ambulance untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat.
“Misalnya memuat kalau ada orang sakit. Karena kadang-kadang di puskesmas atau di Rumah Sakit (RS) alat transportasi untuk itu terbatas. Saya rasa kurang lebih seperti itu semua desa-desa yang kita temukan,” ungkap Agusriansyah.
Dirinya mengaku bahwa sudah memberitahukan ke masyarakat persyaratan yang di butuhkan dalam proses pengajuan dan perencanaan program yang dimana di sampaikan persoalan proposalnya.
“Mudah mudahan baik yang sudah di tuangkan di dalam Musrembangcam kemarin, maupun yang kami kawal dalam aspirasi itu bisa terwujud,” harapnya.
Agusriansyah juga berharap, kendaraan berupa Ambulance untuk di puskesmas dan di RS agar dipenuhi lebih banyak. Termasuk mobil jenazah bisa untuk di pemerintahan desa.
(Adv/DPRD/Kutim)