
keterangan foto : Pemkab Kutim harus dapat merealisasikan dan mencanangkan SDA terbarukan
Detakborneopost.com, Kutai Timur – Efek emisi gas dan rumah kaca dapat tergantikan dengan sumber daya alam yang terbarukan
Untuk itu, pemerintah harus dapat memprogramkan akan hal tersebut,
terlebih, kata dia, tambang batubara yang menjadi salah satu penyebab pemanasan global.
Hal ini juga diungkapkan Anggota Komisi D DPRD Kutai Timur, Yan memberikan tanggapannya terkait sumber daya alam terbarukan dalam program pemerintah kedepannya.
Menurutnya, pemanasan global saat ini kian meningkat sehingga perlu adanya upaya dalam menurunkan emisi gas rumah kaca.
Jelasnya, saat ini pemerintah bersama sederet pihak terkait mulai berinovasi untuk mendorong potensi sumber daya alam dan ekonomi selain pertambangan batu bara
“Karena tidak mungkin seluruh dunia memakai sumber daya alam yang habis pakai untuk kebutuhan energi,” jelasnya, Selasa(19/11/2024).
Bahkan menurutnya, Kutai Timur memiliki berbagai potensi di segala bidang mulai dari perkebunan sawit, pariwisata, hingga kelautan
Terlebih, beberapa progres pembangunan yang ada di Kutai Timur. Seperti Pelabuhan Maloy, Pelabuhan Kenyamukan, hilirisasi perkebunan. .
Termasuk juga, sumber-sumber perkebunan rakyat lainnya. Seperti coklat, karet hingga perkebunan yang memiliki potensi budidaya
“Ini kan sedang dibangun pabrik-pabrik yang menarik masyarakat untuk budidaya.Sehingga nanti ke depan kita tidak lagi tergantung dengan batubara,” pungkas Yan.(tim/adv/dprdkutim).