
Detakborneopost.com, KUTIM – Adanya sarana platform di toko – toko online melalui Go – Bli rupanya menarik perhatian Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim), DR H Kasmidi Bulang ST MM
Seperti pada launching layanan smartphone Go-Bli di Kabupaten Kutim, menurut orang nomor duanya di Pemkab Kutim tersebut sangat membantu para penggiat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Sangatta, baik dalam mempromosikan hingga memasarkan produknya.
Kasmidi Bulang mengakui kelebihan manfaat yang dirasakan khalayak luas melalui aplikasi tersebut dapat memfasilitasi berbagai keperluan, dari jual-beli barang, hingga untuk memanggil tukang gali kubur. “Alhamdulillah beberapa waktu lalu saya telah meluncurkan layanan smartphone Go-Bli di Kutim terlebih kabupaten kita baru saja melalui masa pandemic covid – 19 tentunya program tersebut dapat membantu bangkitnya ekonomi kembali,” terang Kasmidi Bulang saat mengulas kembali layanan Go-Bli, Selasa (25/7/2023).
Untuk itu pada sesi wawancara bersama wabup, dalam hal ini Kasmidi Bulang mengajak masyarakat khusunya Sangatta menggunakan aplikasi Go Bli untuk berbelanja jajanan takjil supaya tidak perlu lagi keluar rumah selama Ramadan.
Bahwa, Pemkab Kutim sangat mengapresiasi penuh pengembangan aplikasi yang dilakukan para pemuda asal Sangatta ini. Menurutnya, melalui aplikasi Go Bli tentunya memiliki banyak manfaat, salah satunya membantu masyarakat berbelanja daring di pasar tradisional.
“Ini menarik sekali, karena aplikasi Go Bli memudahkan warga Kutim belanja lebih mudah dengan harga yang pasti di tingkat pasar tradisional,” ujar Kasmidi usai melaunching aplikasi Go Bli.
Dikatakan Kasmidi, adanya aplikasi tersebut, juga sejalan dengan keinginan Pemkab Kutim untuk meningkatkan kesejahteraan pedagang. Karena semakin tinggi transaksi, tentunya omzet para pedagang juga meningkat.
“Keinginan kami untuk mengangkat pedagang dan UMKM yang setiap harinya melakukan transaksi di pasar tradisional bisa tercapai dan kami berharap omzet dapat meningkat,” ujarnya.
Kepala Bidang Perdagangan Kutai Timur, Pasombaran mengatakan aplikasi tersebut tergolong mudah dan komplit. Semua jenis makanan ringan dan berat tersedia di aplikasi.
“Semoga saat peluncuran aplikasi belanja online menjadi sesuatu yang positif bagi pelaku usaha maupun konsumen,” harapnya.
Secara terpisah saat dikonfirmasi Founder Go Bli Dimas Dimyati menjelaskan, keunggulan dari aplikasi Go Bli merupakan aplikasi yang juga melayani kebutuhan warga ‘Bumi Untung Banua’ dengan berkonsep Aneka Usaha Jasa dan Barang (AUJB). Aplikasi yang disajikan sangatlah mudah untuk digunakan.
“Aplikasi ini sama halnya dengan market place pada umumnya yang sering kita gunakan. Hanya saja, ini untuk lokal,” tutupnya.(adv/Diskominfo Staper Kutim)