Detakborneopost.com, KUTIM – Siapa sangka Tim ski air Kabupaten Kutai Timur pernah menempati peringkat pertama pada seleksi cabang olahraga ski air dan wakeboard tingkat Provinsi Kalimantan Timur sebagai persiapan atlet menuju kejuaraan nasional Pra PON 2023 di Sumatera Utara.
Untuk menanyakan kembali, jurnalis mencoba melakukan sesi wawancara melalui sambungan ponsel kepada Sekretaris Persatuan Ski Air dan Wakeboard Seluruh Indonesia (PSAWI) Kaltim Deni Fahrianur di Samarinda, Jumat (14/7/2023).
“Dari tiga nomor yang dipertandingkan kategori putra dan putri, dua atlet Kutai Timur yakni Ahmad Hidayat dan Sustiani Winarti meraih emas pada nomor wakeboard putra dan slalom putri. Sedangkan tambahan medali perak oleh Muhammad Fauzi Maulana di nomor trick putra dan Sustiani Mawarni di nomor trick putri,” kata Sekretaris Persatuan Ski Air dan Wakeboard Seluruh Indonesia (PSAWI) Kaltim Deni Fahrianur
Deni Fahrianur melanjutkan sementara pada posisi peringkat kedua pada seleksi tersebut, diraih oleh tim Kutai Kartanegara dengan perolehan dua medali emas dan satu perak, diikuti Berau dengan satu emas, dua perak, dan satu perunggu. Balikpapan berada di tempat berikutnya dengan satu emas, satu perak, dan lima perunggu.
Seleksi daerah ski air dan wakeboard tingkat Provinsi Kaltim dilaksanakan pada 18- 20 Juni di perairan Sungai Mahakam, Samarinda, diikuti 40 atlet dari enam kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
Melalui Sekretaris Persatuan Ski Air dan Wakeboard Seluruh Indonesia (PSAWI) Kaltim turut menyampaikan pesan dari Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras.”KONI selalu mendukung kegiatan semua cabang olahraga termasuk ski air sebagai persiapan menuju kejuaraan nasional Pra-PON. Kami berharap atlet ski air bisa meraih tiket PON 2024 di Sumut dan Aceh,” kata Deni Fahrianur
Masih pada penjelasan Deni Fahrianur
dalam hal ini Ketua KONI Kaltim terus
memotivasi para atlet ski air untuk terus giat berlatih supaya bisa mendapatkan hasil terbaik dengan meraih medali pada kejuaraan nasional pra- PON di Sumatera Utara.
“Medali yang diraih semua atlet pada ajang pra- PON menjadi salah satu tolok ukur atau barometer bagi KONI Kaltim dalam mengusung target menuju PON. Kami berharap target KONI tersebut juga bisa terlahir dari cabang ski air,” ucapnya lagi.
Sementara Ketua Pengprov PSAWI Kaltim Saefuddin Zuhri mengatakan hasil dari seleksi tingkat provinsi tersebut akan dibahas bersama tim pelatih untuk menentukan komposisi atlet menuju kejuaraan nasional Pra PON Ski Air di Medan, Sumatera Utara pada 2-9 Juli.
Menjelang kejuaraan nasional tersebut, PSAWI Kaltim merencanakan menggelar pemusatan latihan atlet di luar kota dengan pertimbangan sarana dan fasilitas latihan yang lebih memenuhi standar pertandingan nasional.
“Ada dua lokasi yang sementara ini diusulkan oleh tim pelatih yakni pemusatan latihan di Gresik Jawa Timur atau di Sunter Jakarta. Keputusannya akan kami bahas dulu bersama pengurus,”kata Zuhri.
Zuhri menambahkan bahwa saat ini tempat dan sarana latihan di daerah secara bertahap akan terus dibenahi agar memenuhi standar pertandingan.
“Kami sudah menemukan lokasi yang pas untuk latihan ski air yakni di Waduk Benanga Samarinda. Dalam waktu dekat kami akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Samarinda untuk memuluskan rencana tersebut,” jelas Zuhri.(adv/Diskominfo Staper Kutim)