SANGATTA – Kabupaten Kutai Timur (Kutim) merayakan Hari Ulang Tahunnya yang ke-25 dengan menggelar Pesta Rakyat Seni Kebudayaan bertema Magic Land. Acara yang digagas oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim ini berlangsung pada 20-22 November 2024 di Townhall Sangatta Baru, dengan menghadirkan perpaduan seni, budaya, dan potensi ekonomi lokal yang dirancang untuk menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
Mewakili Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Kutim, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutim, Mulyono, secara resmi membuka acara tersebut dan menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya sebagai identitas daerah.
“Event ini adalah momentum strategis untuk menumbuhkan rasa bangga dan identitas terhadap warisan budaya kita. Selain itu, masyarakat diberikan ruang untuk aktif berpartisipasi dalam berbagai aspek kegiatan, sehingga hubungan emosional terhadap budaya dapat semakin kuat,” ujar Mulyono.
Acara ini menampilkan berbagai hiburan, mulai dari talenta lokal hingga enam artis nasional, serta melibatkan 15 komunitas seni dan 60 UMKM. Partisipasi mereka memberikan peluang bagi pelaku usaha untuk memperkenalkan produk lokal Kutim kepada khalayak luas.
Mulyono menjelaskan, konsep Magic Land dirancang melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk tokoh adat dan penggiat seni. “Dengan konsep ini, Kutim menunjukkan keberagaman budaya dan tradisi sebagai identitas sekaligus kekuatan utama daerah,” tambahnya.
Lebih dari sekadar hiburan, acara ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan emosional masyarakat dengan budaya Kutim, serta memberikan edukasi dan peluang ekonomi.
Pesta Rakyat ini menjadi bukti komitmen pemerintah Kutim dalam menjaga keberagaman budaya sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan ekonomi lokal dan seni budaya. (Adv)