Keterangan foto: (ist) Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman saat menerima audiensi BPJS Ketenagakerjaan di ruang kerjanya
Detakborneopost, Kutai Timur – Kepada Detakborneopost.com, Sabtu (6/12) 2025 Bupati drs H Ardiansyah Sulaiman, MSi, mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) belum lama ini menerima audiensi dari BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Bontang dan Kutai Timur. Pertemuan yang berlangsung di Ruang Kerjanya.
H Ardiansyah Sulaiman menyampaikan adapun topik pembahasan pada audiensi tersebut berkenaan dengan perkembangan pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan di daerah serta strategi memperluas perlindungan bagi pekerja, khususnya pekerja rentan.
Audiensi ini dipimpin langsung oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Bontang dan Kutai Timur, Arvino, bersama Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kutai Timur, Roma Malau. Turut hadir Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kutai Timur Sangatta, Nanda Sidhiq Saputro, serta jajaran Perangkat Daerah (PD) terkait yang mendukung implementasi program jaminan sosial ketenagakerjaan di Kutim.
Dalam kesempatan tersebut, BPJS Ketenagakerjaan melaporkan sejumlah capaian penting sepanjang tahun 2024. Di antaranya, pembayaran klaim sebanyak 4.553 kasus dengan total nilai mencapai Rp120 miliar kepada pekerja di Kutai Timur. Selain itu, program bantuan pendidikan juga terealisasi, dengan 99 anak penerima manfaat yang memperoleh total bantuan sebesar Rp355 juta
Menanggapi laporan tersebut, Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk mengoptimalkan perlindungan jaminan sosial bagi pekerja di berbagai sektor, termasuk nelayan di bawah koordinasi Dinas Perikanan.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait agar cakupan perlindungan tenaga kerja bisa lebih luas, termasuk pekerja di sektor perikanan, pertanian, serta sektor informal lainnya,” ujar H Ardiansyah Sulaiman.
Sementara itu, Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kutai Timur, Roma Malau, menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung penuh upaya BPJS Ketenagakerjaan dalam memperluas cakupan perlindungan tenaga kerja, khususnya bagi pekerja rentan di Kutim.(adv/Diskominfo Staper Kutim)