SANGATTA – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur (Kutim), HM Agus Hari Kesuma (AHK), menekankan pentingnya mengaktifkan kembali TV Kutim sebagai sarana strategis untuk menyebarluaskan informasi pembangunan daerah. Dalam rapat pimpinan Pemkab Kutim, ia menyampaikan bahwa keberadaan TV lokal sangat vital untuk menjangkau masyarakat, khususnya di wilayah pelosok, agar mereka dapat memahami program-program pemerintah.
“TV Kutim harus segera beroperasi kembali. Media ini memiliki peran penting untuk menyampaikan program-program pembangunan, terutama di daerah pelosok,” ujar AHK di hadapan pejabat Pemkab.
AHK bahkan mengusulkan agar TV Kutim nantinya digunakan untuk menyiarkan langsung kegiatan penting, seperti debat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Gedung Serba Guna (GSG) Pemkab Kutim, katanya, dapat menjadi lokasi pelaksanaan debat yang juga bisa disaksikan masyarakat secara langsung.
Namun, ia mengakui bahwa perizinan dan pendanaan masih menjadi tantangan. “Kami sedang menghimpun sumber pembiayaan untuk mengoperasikan kembali TV Kutim. Regulasi menyusul setelah itu,” tambahnya.
AHK meminta Diskominfo memanfaatkan sumber daya manusia (SDM) dan alat-alat yang sudah tersedia untuk mempercepat proses ini. Ia juga menekankan bahwa revitalisasi TV Kutim adalah bagian dari upaya menjadikan Kutim lebih dikenal luas, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di tingkat global.
“Kutim memiliki potensi besar untuk bersaing. Dengan media lokal yang kuat, pembangunan daerah akan lebih mudah dipahami masyarakat,” tutupnya.
